Select Language

Saturday, March 31, 2012

Koloni

Kolonialisme kognitif mungkin bisa dimaknai sebagai satu bentuk pengembangan ideologi, keyakinan atau pemikiran ke atas corak pandang dan pemikiran seorang individu atau masyarakat melalui berbagai saluran informasi sepertii buku, internet, pendidikan dan sebagainya. Kasarnya adalah penjajahan pemikiran. Pola ini seringkali untuk mencari dominasi dan legitimasi dalam mempromosikan berbagai kepentingan baik aspek sosial, politik, ekonomi dan budaya.


Kolonialisme adalah pengembangan kekuasaan sebuah negara atas wilayah dan manusia di luar batas negaranya, seringkali untuk mencari dominasi ekonomi dari sumber daya, tenaga kerja, dan pasar wilayah tersebut. Istilah ini juga menunjuk kepada suatu himpunan keyakinan yang digunakan untuk melegitimasikan atau mempromosikan sistem ini, terutama kepercayaan bahwa moral dari pengkoloni lebih hebat ketimbang yang dikolonikan.
Pendukung dari kolonialisme berpendapat bahwa hukum kolonial menguntungkan negara yang dikolonikan dengan mengembangkan infrastruktur ekonomi dan politik yang dibutuhkan untuk pemodernisasian dan demokrasi. Mereka menunjuk ke bekas koloni seperti Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru, Hong Kong dan Singapura sebagai contoh sukses pasca-kolonialisme.
Peneori ketergantungan seperti Andre Gunder Frank, berpendapat bahwa kolonialisme sebenarnya menuju ke pemindahan kekayaan dari daerah yang dikolonisasi ke daerah pengkolonisasi, dan menghambat kesuksesan pengembangan ekonomi.
Pengkritik post-kolonialisme seperti Franz Fanon berpendapat bahwa kolonialisme merusak politik, psikologi, dan moral negara terkolonisasi.
Penulis dan politikus India Arundhati Roy berkata bahwa perdebatan antara pro dan kontra dari kolonialisme/ imperialisme adalah seperti "mendebatkan pro dan kontra pemerkosaan".
Lihat juga neokolonialisme sebagai kelanjutan dari dominasi dan eksploitasi dari negara yang sama dengan cara yang berbeda (dan sering kali dengan tujuan yang sama).

Anda sedang membaca artikel tentang Koloni dan anda bisa menemukan artikel Koloni ini dengan url http://hasyimustamin.blogspot.com/2012/03/koloni.html,anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel Koloni ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link Koloni sumbernya.

No comments: